Sabtu, 30 Juni 2012

Maafkan aku

Dear someone,

Aku tau, aku bukanlah orang yang bisa kau banggakan di hadapan sahabat mu,
bukan orang yang bisa kau ceritakan kepada keluarga mu, bukan orang yang bisa membuatmu nyaman jika aku berada didekatmu,

penilaian itu sudah lama aku rasakan dari awal kita berhubungan, namun semakin dalam saat kamu dua kali berusaha untuk mengakhiri hubungan kita,
terlebih aku tidak pernah menemukan kisah kita dari tulisan -  tulisanmu,
Ingat gak? dulu kamu pernah sampaikan ke aku, kalau kamu sangat bahagia dan nyaman denganku, dan kamu sudah menulisakan beberapa chapter tentang kita,
tapi sampai aku menulis saat ini, belum satu kata pun yang dapat aku temukan seperti apa yang kamu sampaikan.

Aku tidak melihat sedikitpun kamu menulis tentang kebahagian saat bersamaku, baik itu di statusmu di Facebook atau Twitter,
oke, aku maklum kamu malu punya kekasih seperti aku yg akan diketahui halayak ramai,
namun sampai di Blog prbadimu juga tak sedikitpun tulisan yg aku harapkan itu kubaca di Blog pribadimu.

Kenapa aku sangat mengharapkan itu? karena aku tau, kamu tipikal orang yg senang membaca dan menulis, dan selalu mencurahkan isi hatimu melalui sebuah tulisan, tapi apa yg aku dapat bukan yg aku harapkan, malahan yang aku dapat hanya tulisan mengenai kekecewaan mu padaku,
tulisan itu tertuang jelas dan bermakna yang sangat sangat mudah aku pahami,
jika kamu menginginkan untuk mengakhiri hubungan kita, aku harus ikhlas.

aku tidak ingin wanita yang aku cintai, sayangi dan aku banggakan dihadapan teman temanku bahkan keluargaku harus mengalami sakit nya bersamaku,

Aku berterima kasih kamu telah mengisi begiiiiitu banyak hari hari bersamaku, dan kurasakan hari yang kulalui bersamamu begitu indah dan menyenangkan,

Aku minta maaf tidak bisa menjadi pria idamanmu,
aku minta maaf karena aku kurang perhatian,
aku minta maaf karna membuatmu tidak nyaman,

Thank you for yesterday,
thank you for a day,
and thank you for Tomorrow

Till now, the part of my heart are missing you,

Regard

Iman Sapta Hadi


Senin, 11 Juni 2012

One More Chance

Ternyata begini ya persaan galau, dulu aku beranggapan bahwa mereka yg mengatakan kalau mereka sedang galau aku selalu beranggapan "ah itu biar disebut gaul aja"

ternyata galau itu begitu menyesakkan dada,

saat ini aku duduk sendirian di tempat favoritku yang aku sebut ini "minilake" ya walau sebenarnya ini hanya bekas sawah yg di kerok untuk menimbun daerah perumahanku,
apapun bentuknya kata orang aku merasa nyaman berada ditempat ini,
aku bisa melepaskan bebanku sesaat, menatap ke arah sunset dan memejamkan mata lalu menarik napas dalam dalam dan membuang nya secara perlahan seakan aku merasa lega sekejab.

perasaan menyesakan ini aku rasakan setelah membaca blog pribadimu,
ya!, yg aku maksudkan adalah kamu permaisuri hatiku,
dari isi blogmu aku sudah bisa menarik kesimpulan bahwa itu cukup menggambarkan perasaan mu saat ini tentang hubungan kita.

selesai membaca blog itu pikiranku serasa berat, nafas ku seakan tersengal dan tubuh ini lelah seakan sehabis kerja RODI,

simple saja ternyata ya?! untuk meremukan perasaanku,

beribu pertanyaan muncul dibenakku,

lalu aku iseng buka Youtube dan aku menemukan lagu yg sangat pass mengganbarkan perasaan ku saat ini,

memang lagu ini tidak begitu terkenal, tetapi aku begitu sangat menyukai lagu ini, kamu bisa dengarkan lagu ini disini --> Piolo Pascual - One More Chance

aku tidak ingin mengakhiri hubungan ini, tapi aku juga tidak ingin ada keterpaksaan diantara kita dalam menjalin hubungan,

aku rasa saat ini yang aku butuhkan adalah kita berdua bertemu dan kita bicarakan berdua semuanya, mengenai bagaimana hasil nya, kita lihat nanti.

tapi yg harus kamu tau, aku sangat mencintaimu.

Monday June 11, 2012